- arah selatan dari kota Purworejo menuju Magelang
- Saat ada perempatan ambil arah kanan menuju ARTOS MALL
- Jika ada lampu merah lagi ikuti arah lampu merah menuju terminal Magelang
- Lurus sampai ada pertigaan menuju ke Kopeng belok kanan jalan agak menurun dan ikuti sampai ada gapura menuju desa Kedakan jalur Wekas
- Ciri2nya ada tanjakan panjang dan belokkan tajam dan ambil menuju jalan setapak lewat gapura
- Ikuti jalur setapak sampai ke camp Perkampungan Kedakan
Assalamualaikum
Wr. Wb.
17 Agustus di puncak MERBABU 3142
MDPL
Petualangan saya menjelajahi
gunung di tanah jawa berlanjut. Kali ini tanggal 15 Agustus saya mendaki sebuah
gunung yang cukup terkenal bagi para pendaki-pendaki, yaitu Gunung Merbabu.
Gunung ini sudah lama tidak meletus lagi namun di Merbabu masih ada kawah yg
mengeluarkan asap.
Nah
perjalanan kami di mulai dari desa Kalijambe, yaiu desa tempat tinggal saya.
Saya bersama rombongan yang berjumlah 9 orang memulai start menuju Merbabu
pukul 14.30 WIB saat itu pas hari Jum’at. Kami ber-9 berangkat dengan naik
motor dengan berbonceng-boncengan. Rute untuk pendakian kali ini saya lewat
Jalur Wekas yang merupakan jalur favorit bagi para pendaki. Sebenarnya ada
beberapa jalur yang cukup terkenal dan banyak di lalui para pendaki seperti
Jalur Chuntel dan Thekelan yaitu di Kopeng, jalur Selo di Boyolali. Namun kami
memutuskan untuk lewat jalur wekas.
Akhirnya
sekitar hampir 1 setengah jam kami sampai di Desa Kedakan dan sampailah kami di
base camp jalur Wekas. Kami mengurus administrasi terlebih dahulu dan
menitipkan motor kami dan tak lupa kami sholat Ashar terlebih dahulu supaya
diberi keselamatan dalam perjalanan maupun saat pulang nanti. Kami berjalan
pelan-pelan supaya energy kami tetap tersimpan banyak.
Pertama
kami melewati trek lewat rumah penduduk dan kemudian di sambut dengan trek
perkebunan warga. Setelah itu kami beristirahat sebentar di sebuah gubug kecil
yang sepertinya itu adalah warung makan milik warga. Trek selanjutnya sudah
mulai menanjak dengan medan yang lumayan menanjak dan melewati hutan. Kami
beberapa kali berhenti untuk minum dan sejenak meluruskan kaki. Kami berjalan
dan melihat sepertinya matahari mulai tenggelam. Kami memutuskan untuk makan di
pos 1 dan mempersiapkan senter untuk penerangan pada malam hari. Kami
melanjutkan perjalanan dengan penerangan lampu senter dan sesekali kami
bertukar tempat untuk menerangi teman lain.
Saya
kadang berada di depan tapi kadang di paling belakang untuk menerangi teman saya
di depan. Akhirnya setelah sekitar 2 stengah jam kami berjalan, kami sampai di
camping ground untuk membuat tenda. Namun karena banyaknya pendaki mungkin
karena mereka ingin upacara bendera saat 17 agustus, akhirnya kami tidak jadi
ngecamp di camping ground. Kami hanya mengisi air untuk memasak dan minum pada
malam hari.
Kami
melanjutkan perjalanan dan sudah mengisi air dengan cukup. Kami sempat
berdiskusi untuk menentukan tempat untuk camp. Saat kami berjalan akhirnya kami
menemukan tempat yang cocok untuk mendirikan camp kami yaitu di bawah batu
besar dengan dua tingkat. Kami membagi 2 kelompok untuk mendirikan tenda.
Akhirnya kami selesai sekitar 5 menit membuat tenda dan membuat mie dan makan
perbekalan yang kami bawa. Kami juga memasak air hangat untuk membuat kopi dan
susu hangat. Setelah kami kenyang kami tidur supaya besok bisa fit kembali.
Sekitar
pukul setengah 5 pagi kami bangun dan melanjutkan perjalanan ke puncak kenteng
songo. Kami sempat berhenti sejenak di semak-semak dan melihat beberapa bintang
jatuh. Kami melanjutkan perjalanan dan beberapa jam kami berjalan akhirnya jam
05.30 kami sampai di puncak kenteng songo. Kami mengucapkan puji syukur kepada
Allah SWT yang telah melindungi kami dan bisa sampai di kenteng songo. Dulu
saya pernah 2 kali mendaki merbabu namun semuanya gagal sampai puncak karena
beberapa hal. Dan akhirnya kali ini merbabu saya takhlukkan.
Setelah
kami selesai mengabadikan beberapa momen kami memutuskan untuk turun menuju
camp semalam. Kami sangat menikmati perjalanan dan sungguh menyenangkan sekali
bersama teman-teman berpetualang bersama. Kami turun gunung dengan bersama akan
tetapi saya sempat ambil jalur berbeda dengan jalur yang harusnya di lalui
bersama 2 teman saya ( JANGAN DITIRU KARENA INI TINDAKAN KAMI YANG SANGAT BODOH
) karena jalur tersebut adalah jalur lama dan jarang digunakan tapi lebih
menghemat jarak tempuh sekitar setengah jam.
Kami
tiba terlebih dahulu daripada teman-teman yang lain dan mereka sempat menunggu
saya dan 2 teman saya cukup lama, namun kami sudah bersantai di masjid base
camp.
Dengan
ini petualangan MERBABU 17 AGUSTUS akhirnya kami wujudkan dengan usaha dan
kegigihan, serta kebersamaan kami yang erat.
SHARE PETUALANGAN KALIAN DI BLOG SAYA. TULIS DI KOLOM KOMENTAR TERIMAKASIH
SHARE PETUALANGAN KALIAN DI BLOG SAYA. TULIS DI KOLOM KOMENTAR TERIMAKASIH
No comments:
Post a Comment